Jenius adalah bank digital dari PT Bank BTPN Tbk. Review Jenius ini saya persembahkan karena sudah 3 tahun ini saya menjadi nasabah Bank Jenius. Promosi mereka di awal-awal kemunculan memang cukup gencar, dengan staf muda-muda berseragam ungu yang bisa dengan mudah ditemui di mall-mall.
Gambar: Tangkapan layar |
Pasukan berseragam ungu inilah yang mungkin jadi garda promosi terdepan mereka, selain itu mereka juga yang siap membantu aktivasi akun Jenius. Memang Jenius keren karena kita cukup download dan install aplikasi Jenius, mengisi pendaftaran lewat aplikasi mobile tersebut, dan datang ke mall-mall untuk dibantu aktivasi. Itu saya sekitar 3 tahun lalu ketika mendaftar Jenius.
Sekarang ini mungkin beda lagi, pendaftaran saya ketika mendaftar Bank Jago ketika pandemi, tidak membutuhkan datang ke kantor cabang manapun ataupun datang ke mall. Alih-alih datang menemu staf secara langsung, pilihannya adalah video call dengan staf Jago.
Mungkin, Bank Jenius sekarang ini juga seperti itu, mengingat kondisi pandemi yang membatasi tatap muka. Tapi, sekarang ini karena aturan pembatasan tatap muka semakin dilonggarkan, saya rasa aktivasi akun Jenius bisa lewat staf berseragam ungu di mall-mall. Ketika jalan ke mall saya memang sering lihat staf-staf Jenius berseragam ungu di booth mereka.
Apa Sih Jenius?
Semboyan Jenius adalah Banking Reinvented. Jenius tidak sekedar rekening tempat kita menyimpan uang, tapi menjadi teman kita dalam mengatur keuangan melalui fitur-fitur keren di aplikasi mobile Jenius.
Jenius membuat kita memiliki kontrol penuh dalam hal keuangan. Semua ada dalam genggaman melalui smartphone. Aplikasi mobile Jenius juga aman, mudah digunakan, dan pintar tentunya. Fitur-fitur yang ada di aplikasi mobile Jenius ada banyak sekali, misalnya saja:
Membuka rekening tabungan Jenius secara online lewat aplikasi, mengatur keuangan/rekening dengan fitur Save It (menabung), Send It (transfer uang), Pay Me (pembayaran), Split Bill, eCard (kartu debit digital), dan masih banyak lagi yang lainnya.
Fitur-Fitur Aplikasi Mobile Jenius
Letak kehebatan tabungan Jenius ya di aplikasi mobile Jenius. Lewat aplikasi mobile Jenius kita nasabahnya diberikan keleluasaan penuh untuk mengatur keuangan, entah itu menabung, transfer uang, segala macam pembayaran, dll.
Berikut adalah fitur-fitur keren di aplikasi mobile Jenius yang sudah saya rasakan sendiri manfaatnya.
(1) Menabung
Menabung di Jenius itu canggih. Kenapa? Karena kita bisa mengatur tabungan kita ke dalam kantong-kantong tabungan. Jadi mereka menyediakan beberapa tipe tabungan yaitu Dream Saver, Flexi Saver, dan Maxi Saver.
a. Dream Saver
Dream Saver adalah jenis tabungan dengan sistem autodebit yang jumlah setoran dan periode tabungan bisa kamu atur sendiri lewat aplikasi mobile Jenius.
Gambar: www.jenius.com |
- Bunga 2.5% per tahun (setara deposito)
- Saldo awal mulai Rp 1
- Bebas tentukan jumlah setoran
- Bebas tentukan periode autodebit
- Bebas tarik uang tanpa penalti
- Bisa tarik seluruh saldo tanpa saldo mengendap
- Tersedia slot tabungan 5 Dream Saver yang bisa kamu namai sesuai tujuanmu
b. Flexi Saver
Flexi saver adalah tabungan yang lebih fleksibel daripada Dream Saver. Ini seperti kantong-kantong tempat kamu memisah-misah uang untuk berbagai keperluan, misal untuk pajak mobil, dana darurat, kebutuhan rutin bulanan, dsb. Kamu dibebasin untuk setor dan tarik uang tabungan Flexi Saver kapan aja tanpa ada penalti.
Gambar: www.jenius.com |
Keuntungan Flexi Saver:
- Bunga 2,5% per tahun (setara deposito).
- Setoran awal tanpa saldo minimum.
- Bebas tarik tabungan kapanpun tanpa ada penalti.
- Bisa tarik seluruh uang tanpa saldo mengendap.
- Tersedia 3 slot tabungan Flexi Saver.
c. Maxi Saver
Maxi Saver merupakan tabungan deposito berjangka. Setoran, tenor, dan metode perpanjangan deposito ini bebas kamu atur lewat aplikasi mobile Jenius.
Gambar: www.jenius.com |
Keuntungan Maxi Saver:
- Bunga maksimal hingga 5% per tahun.
- Bebas pilih jangka waktu deposito 1 sampai 12 bulan.
- Bebas pilih metode perpanjangan.
(2) Pinjaman/Cash Loan/KTA Flexi Cash
Selain jadi tempat nabung uang, aplikasi mobile Jenius juga bisa jadi tempat kamu untuk meminjam uang tunai. Yak, betul ini memang seperti KTA (Kredit Tanpa Agunan). Fasilitas ini dinamai Flexi Cash dan diberikan kepada nasabah terpilih Jenius. Kalau kamu terpilih, maka kamu bisa melihat menu Flexi Cash di aplikasi Jenius mobile-mu.
Cara mencairkan Flexi Cash juga simple karena kamu bisa langsung menarik (withdraw) uang tunai dari menu Flexi Cash. Uang tunai akan cair seketika dan langsung masuk ke saldo tabungan Jenius kamu.
Oleh karena ini termasuk KTA, alias pinjaman tanpa jaminan alias Kredit Tanpa Agunan, maka bunganya cukup tinggi juga menurut saya. Jadi, pastikan kalau kamu mau pakai fasilitas ini, kamu sudah tahu biaya-biaya yang dibebankan, seperti bunga, biaya, denda, angsuran, dan lain sebagainya. Pastikan dipikirkan dengan matang ya, karena kalau tidak kamu bisa terjerumus ke hutang berbunga tinggi.
- Limit pinjaman hingga Rp 200 juta.
- Bunga kompetitif.
- Dana bisa dicairkan/ditarik berkali-kali.
- Kapanpun dimanapun.
- Bebas pilih nominal penarikan.
- Bebas pilih tenor cicilan.
- Bisa untuk Split Pay.
- Bisa untuk Jenius Pay.
- Otomatis bayar tagihan sesuai tanggal jatuh tempo.
Dana yang dicairkan dari Flexi Cash bisa digunakan untuk beragam keperluan misal konsumtif, gadget, rumah tangga, belanja, darurat, bisnis, dsb.
(3) Kartu Kredit Jenius
Produk terbaru dari Jenius adalah kartu kredit Jenius. Sejatinya limit kartu kredit Jenius bersumber dari dana Flexi Cash. Jadi, pengguna kartu kredit Jenius pastilah pengguna Flexi Cash. Seperti yang saya sebutkan di atas, kalau Anda nasabah terpilih maka di akun Jenius Mobile App akan ada penawaran Flexi Cash yang Anda bisa terima atau tolak.
Kalau Anda terima penawaran Flexi Cash, maka Anda kemungkinan juga akan ditawari kartu kredit Jenius, yang juga ditawarkan lewati aplikasi mobile Jenius. Di sini Anda bisa terima dan tolak fasilitas ini.
Perlu diketahui, semua kartu kredit ada biaya-biayanya. Saya pun ditawari kartu kredit Jenius lewat aplikasi mobile-nya, dan sebelum saya putuskan menerima tawaran saya baca dulu biaya-biayanya termasuk ketentuan bunga.
Jadi yang pasti ada adalah iuran tahunan, untuk kartu kredit Jenius main card (d-card), iurannya Rp 500.000 per tahun. Tapi ada FREE Iuran tahunan di tahun pertama. Kebanyakan kalau sudah nggak ada free iuran tahunan, langsung ditutup kartu kreditnya hee.
Oleh karena limit ini jadi satu dengan limit Flexi Cash, kita bisa atur berapa besar limit kartu kredit Jenius nya. Misal limit Flexi Cash 24 juta, kita bisa alokasikan 4 juta untuk kartu kredit, atau berapapun nominal yang menurut Anda pas dengan kebutuhan.
Oya, kartu kredit biasanya banyak promo yang kerjasama dengan merchant. Begitu pun dengan kartu kredit Jenius. Akhir tahun begini mereka banyak banget kasih promo seru seperti cashback 500.000 untuk kamu yang belanja di Uniqlo minimum Rp 1 juta, pakai kartu kredit Jenius.
Dannn, banyak lagi promo kartu kredit Jenius lain yang bisa kamu lihat di web resmi mereka, di sini.
(4) Transfer Uang Tanpa Nomor Rekening
Namanya juga mobile banking pastilah kita butuh bisa transfer uang. Aplikasi mobile Jenius pun juga bisa dipakai untuk transfer uang lho. Kerennya lagi mereka punya fitur transfer uang tanpa nomor rekening, nggak repot ngapalin nomor rekening kan. Eits tapi ini hanya untuk transfer sesama Jenius ya.
Untuk sesama pengguna Jenius yang mau transfer uang, bisa pakai cashtag, yaitu nama unik rekeningmu. Tapi kalau mau transfer ke rekening beda bank, masih harus pakai nomor rekening sih. Tapi menu transfernya sangat tidak ribet kok. Pengalamanku pakai dua mobile banking app dari 2 bank multinasional yang lumayan lawas namanya, yah Jenius ini menurutku yang paling mudah.
Kalau mau transfer uang di Jenius app, pakai menu Send It.
(5) Pembayaran Tagihan
Kamu mau bayar tagihan listrik, internet, air, beli pulsa dan data, tagihan kartu kredit, telepon, TV, bayar zakat, duh semua ada di Jenius mobile app. Heran deh, kalau gini mah semua urusan bayar selesai di satu aplikasi, yang penting saldonya full senyum sayang XD.
(6) Top Up e-Wallet
Setiap harinya siapa yang suka jajan gofood, grabfood, shopeefood? Saya sih termasuk yang sering jajan pakai kurir ojek online. Maka dari itu saya butuh bisa ngisi saldo e-wallet kapan aja dimana aja. Untungnya Jenius mobile app selalu bisa memenuhi kebutuhan ngisi saldo e-wallet.
Mereka punya menu e-wallet center, jadi kamu bisa isi saldo Gopay, OVO, ShopeePay, Dana, LinkAja, dan M-Tik dengan cepat dan mudah. Praktis banget sih ini!
(7) Scan QRIS Payment
Ini menu penting yang menurutku harus ada sih, dan di Jenius mobile app udah ada ya. Kamu yang jajan ke merchant, ke warung kelontong, yang sekarang sudah mulai nyediain barcode QRIS di kasir artinya mereka terima bayar pake scan QRIS.
Kalau punya rekening Jenius, bisa langsung masuk ke Jenius mobile app dan scan barcode QRIS pakai app Jenius.
(8) Tiga (3) Jenis Kartu Debit
Di perbankan konvensional seperti bank-bank besar, umumnya cuma kasih 1 kartu debit untuk satu nomor rekening. Tapi di Jenius beda, ketika buka rekening lewat Jenius mobile app dan aktivasi, langsung aktif kartu debit online yang diberi nama e-card (virtual card). Virtual card ini untuk transaksi online, dan tidak ada kartu fisik.
Selanjutnya, kamu bisa request kartu debit fisik yang warnanya orange itu, namanya m-Card. Kartu ini adalah kartu utama dan ada bentuk fisiknya yang akan dikirim ke alamat rumah (atau alamat lain yang kamu daftarkan). Kartu debit fisik ini bisa dipakai untuk tarik tunai ke ATM (manapun, apapun jenis ATM nya, ada slot gratis tarik tunai tiap bulan dengan level tertentu).
Selain untuk tarik tunai, bisa juga untuk bayar di kasir. Iya, untuk bayar di mesin EDC itu loh. Kartunya VISA ya, bukan MasterCard.
Kemudian, ada lagi yang namanya kartu tambahan namanya x-Card, warnanya bisa biru, hijau, ungu. Kamu boleh minta kartu ini boleh juga nggak. Aku sendiri minta kartu tambahan ini dulu untuk kukasih ke adikku.
Bapakku sering transfer uang bulanan lewat rekening Jenius ku. Nah, ak kasih kartu x-Card dan sengaja kuminta yang logonya GPN. Ini supaya aku bisa langsung alokasikan tranferan bapakku ke kartu biru yang dipegang adikku. Jadi, adikku bisa ambil uang langsung ke ATM, dan aku pun nggak perlu repot pulan ke rumah untuk kasih uang transferan. Problem Solved :D.
Btw, kamu bisa minta sampai maksimal 3 kartu xCard. Ini berguna kali ya buat orangtua yang anaknya gede-gede tiga masih sekolah XD. Ortu bisa langsung alokasikan dana, dan aplikasi akan kasih notif langsung ke handphone manakala ada transaksi di masing-masing kartu x-Card. Dengan begini, ortu tahu transaksi yang dilakukan anaknya ehehe.
(9) Moneytori (Riwayat Transaksi)
Tiap kali kamu melakukan transaksi lewat Jenius Mobile app atau lewat kartu debit, atau kartu kredit, maka Jenius app akan mencatat transaksi tersebut. Tidak ada satupun yang terlewatkan. Setelah dicatat dengan rapi, Jenius app ini akan mengelompokkan tiap transaksi sesuai kategori.
Setiap pemasukan dan pengeluaran bisa kamu lihat dengan jelas lewat diagram lingkaran seperti di bawah ini.
Kalau kamu mau lebih detil, Moneytory Jenius app bisa kasih kamu insight akan keuanganmu selama sebulan. Tampilannya apik banget dijamin nggak bikin mumet sih.
Itu dia sedikitnya 9 fitur Jenius app yang menurutku paling highlight. Tapi sih di atas semua itu, karena ini berurusan dengan uang yang nggak sedikit, keamanan tetap harus nomor satu ya. Jenius pun menjamin keamanan dengan tagar #DatamuRahasiamu.
Sebetulnya pakai mobile banking apapun, atau app apapun itu kamu harus tahu cara-cara menjaga keamanan data pribadi. Jadi, jangan sampai membagi data pribadi seperti NIK, foto KTP, alamat rumah, No rekening, PIN, password, nama ibu kandung, dsb secara sembarangan, Jangan sampailah diunggah ke media sosial yang sifatnya publik karena bisa berisiko kebocoran data.
Bagaimana Rasanya 3 Tahun Jadi Nasabah Jenius?
Di awal dulu saya termasuk yang buka rekening Jenius karena penasaran. Seperti apa sih app Jenius ini dan secanggih apa. Jaman dulu promonya juga gencar-gencar banget jadi siapa yang nggak tertarik ahahah.
Saya sempat vakum pakai Jenius selama beberapa saat. Tidak saya pakai transaksi sehari-hari tapi hanya saya pakai Flexi Saver atau Dream Saver nya saja, kalau Maxi Saver jujur belum ada dana sebanyak itu untuk dijadikan deposito. Uangnya kepake terus eheheh.
Jaman dulu tertarik karena nggak ada biaya yang dibebankan ya, seperti biaya admin kartu ATM, rekening dsb yang biasa ada di bank konvensional. Belum lagi di Jenius nggak ada ketentuan saldo minimal. Terus tarik tunai bisa di ATM manapun dan dapet free 25kali sebulan kalo nggak salah. Gratis fee transfer juga biarpun antarbank dan sekitar 25 kali juga atau 50 kali ya, lupa eh.
Jumlah segitu cukup banget buatku apalagi jarang transfer juga soalnya saldo aja memprihatinkan bukannya transfer malah butuh ditransfer sebenernya ahahah. Laluuuu setelah vakum lama muncul ketentuan baru yaitu ada level rekening ya, yang ditentukan berdasar saldo rata-rata.
Kalau saldo rata-rata 1 juta sebulan, maka level Smart, dan itu dapet jatah free transfer sekian sekian, kurang lebih begitu lah aturannya. Makin besar saldo rata-rata, makin tinggi levelnya, makin banyak jatahnya. Kurleb begitu.
Laluuu ada juga feesible fee yaitu Rp 10.000 per bulan ditarik otomatis. Aku lupa sih atas ketentuan apa feesible fee ini, tapi kalau nggak salah ini karena aku juga buka akun rekening business Jenius. Waktu itu niatnya buat nampung uang masuk untuk usaha online, eh usahanya sampe sekarang nggak jalan-jalan XD.
Selain itu, rekening Jeniusku masih terus aktif sebagai tempat transit transferan bulanan bapakku buat ibuk dan adik. Udah hampir setahun ini aku aktif pakai rekening Jeniusnya. Jadi gaji bulanan cuma mampir aja ke rekening B**, setelahnya aku pakai Jenius untuk segala macam transaksi mulai bayar listrik, internet, isi e-wallet, belanja online di Tokped, dsb dsb.
Oya jaman dulu aku pakai HP Sams**g seri A. Awal-awal sih lancar bet, tapi semakin lama app Jenius semakin lemot di HP ini. Mau scan QRIS aja lamaa banget bukanya, kadang jadi frustasi. Akhirnya ketika aku ganti HP ke iPong, kupindah deh app nya ke HP baru ini. Nah sampe sekarang, udah setahunan aku pakai lancar banget, nggak pernah ngelag.
Mungkin karena fiturnya banyak jadi berat. Jadi saran aja mungkin pakai device yang memang spek nya mumpuni ehe. iPong si juara emang ya, anti ngelag.
Kamu-kamu yang tertarik untuk buka rekening Jenius dan nyobain gimana banking reinvented, langsung aja download appnya di bawah ini.
Komentar